Buah Mlinjo, Manfaatnya untuk Kesehatan

Mlinjo termasuk salah satu pohon buah primitive yang dicirikan dengan tanpa bunga sebelum berbuah. Entah dari sifatnya yang masih primitive, buah mlinjo merangkap peran sebagai buah juga sebagai biji. Ah repot amat ngomongin mlinjo. Yang pasti rasa mlinjo yang agak sedikit pahit,  paling lezat dijadikan emping. Kalo tidak ada ancaman penyakit asam urat, sekilo emping mlinjo bisa habis sendirian.

Yang enak-enak selalu didampingi dengan ancaman penyakit. Demikian pula dengan mlinjo. Namun demikian, mlinjo masih memberikan manfaat bagi pengobatan jika ia digunakan perannya sebagai obat tradisional. Apa saja manfaat mlinjo untuk pengobatan dapat disimak yang berikut ini.

Manfaat Buah Melinjo untuk Kesehatan

Peluruh air  seni

Kukus 50 g kulit buah melinjo segar, lalu makan sekaligus.

Penyakit mata, anemia dan busur lapar

Makan daun dan buah melinjo yang telah dimasak atau disayur asem.

Digigit anjing

Cuci bersih buah melinjo muda atau daun secukupnya, 2 siung bawang putih atau bawang merah, dan 1 jari temulawak. Tumbuk halus semua bahan hingga menjadi bubur, lalu balurkan pada luka gigitan anjing.

Kandungan Kimia dan Efek Farmakologis Melinjo :

Beberapa bahan kimia yang terkandung dalam daun melinjo di antaranya saponin dan flavonoid, sedangkan bijinya mengandung tanin, saponin, dan flavonoid. Efek farmakologis melinjo di antaranya sebagai peluruh kencing.

Sumber : http://manfaattumbuhanbuah.blogspot.com/2014/05/manfaat-buah-melinjo-untuk-kesehatan.html

Posted by Siwurwangi

Tweet